Jumat, 03 Mei 2013

WIRAUSAHA SUKSES




 A.  Kewirausahaan dan wirausaha

1)     Kewirausahaan
a)     Pengertian Kewirausahaan
Kewirausahaan berasal dari istilah entrepreneurship yang berarti perilaku dinamis, berani mengambil resiko, reaktif, dan berkembang.
b)     Tujuan Kewirausahaan
Dalam pendidikan kewirausahaan diajarkan dan ditanamkan mengenai Sikap dan Perilaku untuk membuka bisnis, agar mereka dikemudian hari menjadi seorang wirausaha yang berbakat dan berhasil. Adapun tujuan kewirausahaan adalah :
1.     Untuk mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untukmenghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
2.     Untuk membudayakan semangat, sikap, perilaku dan kemampuan kewirausahaandi kalangan pelajar dan masyarakat yang mampu, handal dan unggul.
3.     Untuk meningkatkan jumlah para wirausaha yang berkualitas.
4.     Untuk menumbuhkembangkan keselarasan dan mencintai kewirausahaan yang tangguh dan kuuat terhadap para siswa dan masyarakat.

2)     Wirausaha
a)     Pengertian Wirausaha
      Wirausaha berasal dari bahasa Perancis yaitu Entreprenew yang berarti Orang yang membeli barang dengan harga pasti meskipun orang itu belum mengetahui beberapa berapa barang itu akan dijual.
       Pengertian lain Wirausaha adalah Orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis , mengumpulkan sumber-sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan tindakan yang tepat guna untuk memastikan kesuksesan.
       Untuk dapat menjadi seorang wirausaha, seseoarang harus mempersiapkan bekal berupa sikap mental dan menguasai beberapa keterampilan misalnya mengetik, komputer, perbengkelan, pertukangan dan sebagainya. Dengan kata lain Orang yang ingin berwirausaha harus memiliki keahlian, semangat yang tinggi dan tidak kenal putus asa.
        Ada beberapa sifat dasar dan kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang Wirausaha di antaranya Wirausaha adalah sseorang pencipta perusahaan dan Orang yang selalu melihat perbedaan, baik antar Orang maupun antar fenomena kehidupan sebagai peluang dan kesulitan.

Tipe-tipe Wirausaha                                                       
·       Wirausahawan yang memiliki inisiatif
·       Wirausahawan yang mengorganisir mekanis sosial ekonomi untuk menghasilkan sesuatu
·       Yang menerima resiko atau kegagalan

Syarat-syarat menjadi Wirausaha
Untuk menjadi Wirausah tergantung pada kegiatan usaha yang akan dijalankan. Untuk usaha yang masih sederhana atau kecil harus dipenuhi beberapa hal sebagai berikut ;
·       Modal yang memadai untuk melaksanakan usaha, meskipun tidak terlalu besar
·       Mau bekerja keras, yaitu mau dan mampu untuk bekerja dari 10 jam per hari, menangani sesndiri semua pekerjaan yang berkaitan dengan usaha tersebut.
·       Mampu memperkirakan, menghitung dan membandingkan harga pokok, harga jual dan laba rugi.


b)     Manfaat Wirausaha
Seperti kita ketahui, bahwa semakin lama pengangguran di Indonesia semakin bertambah. Hal ini disebabkan karena sempitnya lapangan pekerjaan yang ada, sedangkan tenaga kerja semakin bertambah banyak. Dengan adanya kondisi seperti ini diharapkan muncul wirausaha-wirausaha baru, karena dengan adanya wirausaha merupakan potensi pembangunan baik dalam jumlah maupun kualitas para Wirausaha itu sendiri.
        Dengan adanya Wirausaha akan sangat bermanfaat bagi suatu Negara antara lain :
·       Menambah daya tampung tenaga kerja, sehingga dapat mengurangi pengangguran
·       Memberi contoh bagaimana harus bekerja keras , tekun, tetapi tidak melupakan perintah agama.
·       Berusaha mendidik Masyarakat agr hidup secara efisien, ekonomis, tidak berfoya-foya dan tidak boros.
·       Menjadi contoh bagi anggota Masyarakat sebagai Pribadi yang unggul yang patut diteladani.
·       Berusaha memberi bantuan kepada Orang lain dan pembangunan Sosial sesuai dengan kemampuanya.
        Dengan keadaan seperti ini, maka salah satu upaya yang bisa ditempuh adalah mendapat peluang usaha yang cocok dan mendorong timbulnya semangat Wirausaha paada Masyarakat Indonesia.

Sabtu, 27 April 2013

CARA MEMBATIK

Berikut cara pembuatan Batik Tulis beserta alat-alat yang diperlukan :

1. Proses pembuatan batik Cap

  • Alat-alat yang diperlukan :

        Canting : adalah alat yang digunakan untuk membatik, biasanya terbuat dari tembaga

        Gawangan : adalah tempat yang digunakan untuk meletakkan kain yang akan diibatik
        Wajan : untuk mencairkan lilin atau malam
        Anglo/Kompor Kecil : Digunakan untuk memanaskan wajan
        Malam/Lilin : Biasanya terbuat dari campuran bahan Gondorukem, lemak minyak kelapa, dan parafin
        Bahan Pewarna : Biasa juga disebut tom/wedel
        Kain Putih/ Kaiin Mori

  •    Proses Pembuatan :
         Siapkan kain mori, buat motif di atas kain dengan menggunakan pensil.setelah motif jadi, sampirkan
         Kain yang sudah dibuat motif di atas Gawangan. Taruh Malam/Lilin di atas Wajan Lalu panaskan
         menggunakan kompor kecil/Anglo. Mulailah membatik dengan cara ambil sedikit malam cair dengan
         menggunakan Canting, kemudian goreskan Canting di atas kain yang sudah dikasih pola tadi.
         Setelah semua proses menggambar pola selesai, mulailah llangkah Pewrnaan.
         Siapkan bahan pewarna di dalam wadah ( Bisa berupa ember ataupun wadah sembarang ), kemudian
         celupkan kain yang sudah dimotif ke dalam wadah yang berisi Pewarna dengan menggunakan Kuas
         ulangi sampai beberapa kali.
         Untuk proses selanjutnya adalah prosen penghilangan Lillin. Proses dilakukan dengan cara pengerakan
         dan melarod. dan proses yang terakhir adalah proses pencucian dan penjemuran.



Jumat, 26 April 2013

Motif Batik Nusantara

          Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan kerajinan-kerajinannya,baik kerajinan yang diproduksi oleh produsen kecil, menengah maupun produsen dalam skala besar. Salah satu kerajinan yang masih booming saat ini yaitu kerajinan Batik.
         Banyak Ragam Batik yang mungkin kita sendiri juga belum tau persis berapa jumlah keseluruhan jenis-jenisnya. Berikut sedikit Saya sampaikan beberapa jenis ragam batik yang ada di Indonesia :

1.Batik Kraton
2.Batik Cuwiri
3.Batik Pringgodani
4.Batik Sekar Jagad
5.Batik Sida Luhur
6.Batik Kawung
7.Batik Kumpeni
8.Batik Sida Asih
9.Batik Tambal
10.Batik Sida Mukti
          Dari keseluruhan ragam jenis batik tersebut Saya jelaskan satu persatu

          motifnya mengandung perjalanan makna hidup, biasanya dibuat oleh para putri kraton, pemakaianya 1. Batik Kraton
Motifnya mengandung perjalanan makna hidup, biasanya dibuat oleh para putri kraton, pemakaianya Biasa dipakai oleh kalangan atas saja.

2. Batik Cuwiri
Motifnya dibuat dari zat pewarna alam, biasanya digunakan dalam acara mitoni, 

3. Batik Pringgodani
Motifnya biasanya menggunakan warna gelap seperti biru indigo ( nila ), salur-salur kecil yang dipenuhi dengan gambar naga.

4. Batik Sekar Jagad
Motif ini mengandung makna, kecantikan dan keindahan. Setiap yang melihat akan tampak terpesona. arti lainya yaitu ( Kar = peta, Jagad = Dunia) jadi arti  lainya yaitu ragam daerah/ wilayah.

5. Batik Sida Luhur
Motif ini biasa dibuat oleh para pembatik umum, dari arti katanya Sida/Sido = Jadi/Menjadi dan Luhur=Mulia

6. Batik Kawung
berasal dari arti kata Kawung = Buah kelapa/sejenis kolang kaling, yaitu motif berbentuk bulat seperti buah kelapa.kadang juga motif ini digambar seperti bunga teratai.

7. Batik Kumpeni
Motif batik yang dibuat dari dulu jaman kompeni/Belanda. Biasanya banyak kita temukan di daerah Pekalongan dan Cirebon

8. Batik Sida Asih
Motif batik ini mengandung arti batik yang melambangkan kasih sayang. biasanya berupa bunga.

9. Batik Tambal
Mengandung arti Tambal = memperbaiki. yaitu pada hakikatnya manusia disetiap perjalanan hidupnya berharap akan semakin lebih baik/memperbaiki kehidupa.

10. Batik Sida Mukti
Pada hakikatnya motif ini sama dengan Motif Batik Cuwiri